Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Cianjur, faktualjabar.com-Permasalahan sampah masih menjadi pekerjaan rumah yang sampai saat ini belum juga terselesaikan. Laju produksi sampah yang terus berjalan sementara pengelolaan sampah masih jauh dari yang diharapkan. Aqua Cianjur memberikan perhatian besar pada permasalahan sampah tersebut, sehingga Kembali menginisiasi program pengelolaan sampah berbasis komunitas.
Salah satu kegiatan utama program ini adalah kegiatan edukasi pengelolaan sampah baik di masyarakat maupun anak usia sekolah sehingga semakin banyak pihak yang teredukasi semakin besar peluang membangun kesadaran “sampahkutanggungjawabku” yang kemudian melahirkan semangat mengelola sampah minimal di rumah mereka. Kegiatan edukasi pengelolaan sampah dilaksanakan diantaranya pada hari Kamis 21 Juli 2022 dalam bentuk edukasi pengelolaan sampah yang bertajuk “sampahkutanggungjawabku dan bijak berpelastik” bersama masyarakat Desa Bunisari. Kegiatan ini diikuti sekitar 70 peserta warga Desa Bunisari. Kegiatan ini berkolaborasi dengan beberapa pihak terkait diantaranya DLH Kab. Cianjur, Dinas kesehatan Kab. Cianjur, DPPKBP3A Kab. Cianjur, Puskesmas Warungkondang, PKM Kecamatan Warungkondang, dan juga CSR Aqua Cianjur.
Pada kegiatan edukasi tersebut dipaparkan tentang program pengelolaan sampah yang sudah berjalan lebih dari 3 tahun yang menyasar wilayah di sekitar perusahaan. Sementara tahun 2022 ini program pengelolaan sampah berbasis komunitas memperluas jangkauan wilayahnya yakni Desa Bunisari dan Desa Mekarwangi kecamatan Warungkondang terutama untuk sasaran edukasi. Sementara pusat kegiatan program pengelolaan sampah beada di Kp. Jati Desa Gekbrong dengan kelembagaan bank sampah “Baraya Jati”. Pelaksanaan program pengelolaan sampah berbasis komunitas oleh Aqua Cianjur menggandeng mitra pelaksana program Yayasan Negri Ternak Indonesia (YNTI).
Warsono Usep selaku Manager CSR Aqua Cianjur menyampaikan “Program pengelolaan sampah berbasis komunitas ini sejalan dengan komitmen Danone ZERO WASTE TO LANDFILE dan juga inisiatif 4 pilar AQUA Lestari yang salah satunya tentang pengelolaan lingkungan. Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dan berkolaborasi seperti DLH Kab. Cianjur dan juga pemerintahan Desa Bunisari yang sudah menyediakan tempat, semoga kegiatan edukasi ini dapat memberikan pengetahuan pentingnya mengelola sampah di rumah tangganya”.
Sementara itu, DLH Kab. Cianjur yang diwakili Kabid Pengelolaan Sampah Limbah dan Limbah B3, Neneng Rostiantie, SH mengatakan “Saya sangat berterimakasih kepada PT. Tirta Investama Cianjur yang sudah berperan aktif mengedukasi masyarakat melalui program pengelolaan sampah yang ada di Kab. Cianjur Khususnya Kecamatan Gekbrong dan Kecamatan Warungkondang yang tentu sangat bermanfaat. Semoga semakin banyak bank sampah yang dibentuk sehingga sampah dapat terpilah sehingga bisa mengurangi jumlah volume sampah yang dikirim ke TPA, tuturnya”.
Pihak Puskesmas Warung kondang yang diwakili Bidang Kesehatan Lingkungan, Imam Amirul Amri yang sekaligus pemateri sampahku tanggung jawabku menuturkan “Kesehatan dan kebersihan lingkungan di mulai dari keluarga, jika keluarga taat dan bertanggung jawab atas sampah yang dihasilkan maka dapat mewujudkan kebersihan dan Kesehatan lingkungan. Namun sebaliknya jika keluarga tidak bertanggungjawab maka akan berdampak pada pencemaran lingkungan sehingga lingkungan menjadi tidak sehat yang tentu dampak negatifnya akan kembali pada keluarga”.
Terakhir Kepala Desa Bunisari, H. Dedi Junaeri melengkapi “Saya sangat bersyukur dan berterima kasih dengan adanya program dampingan CSR Aqua terkait edukasi pengelolaan sampah dan bijak berplastik di Desa Bunisari, karena memang dibutuhkan juga sejalan dengan program kerja pemerintahan desa yang saat ini sudah mulai ada pengelolaan termasuk pengangkutan sampah di masyarakat. Semoga kedepannya sampah di masyarakat dapat di kelola di tingkat lingkungan RW dan juga terbentuk bank sampah yang mengelola dan memilah secara mandiri”.(rls)
