Infonya Jawa barat
Home / Berita Jabar / Bapenda Kota Tasik Optimis Setelah Selesai Pandemi Covid 19 Bisa Mencapai Target Pendapatan

Bapenda Kota Tasik Optimis Setelah Selesai Pandemi Covid 19 Bisa Mencapai Target Pendapatan

Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com – Badan Pendapatan Daerah merupakan Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD). Pemerintah Kota Tasikmalaya bertugas dalam melakukan pemungutan, penagihan dan pengawasan pajak dan retribusi pada masyarakat kota Tasikmalaya.

Badan Pendapatan Daerah Mengelola Pajak diantaranya Hotel, Restoran, Hiburan, Reklame, Penerangan Jalan, Parkir, Pajak Air Tanah, Mineral Bukan Logam dan Batuan, Bumi dan Bangunan , Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan.
(21/09/2021)

Kepala Bidang Heri Al Ansory saat ditemui Faktualjabar.com diruangannya, menyampaikan bahwa selama pandemi covid 19 sudah hampir -+ 2 tahun berpengaruh atau berdampak sekali dalam pengelolaan pajak pendapatan daerah, sehingga nilai pendapatan sangat menurun.

“pendapatan ekonomi masyarakat seperti tutupnya restoran, tempat rekreasi, hiburan sehingga berpengaruh terhadap pendapatan pajak. Saat ini realisasi nominal pendapatan mencapai Rp. 88.770.000.000 di rencana target Rp. 140.300.000.000,- ” Kata Heri

Lanjutnya, Badan Pendapatan Daerah diawasi oleh lembaga-lembaga terkait seperti Inspektorat Daerah BPK.
Terkait dengan kendala atau hambatan dari masyarakat memang selalu ada karena dilihat dari hasil ekonomi yang begitu tidak sama latar belakang permasalahan.

“profesi kerja, sehingga ujar Heri An Ansory kami juga pihak pengelola pajak tidak terlalu menekan atau memaksa terhadap masyarakat, namun semua jenis pajak yang sudah diuraikan sebelumnya itu wajib dibayar” pungkas Heri An Ansory.(Kostaman)

About admin

Check Also

Influencer Kota Tasikmalaya ‘Ngabatalan’ bersama Viman di Tugu Bersejarah

Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com- Sejumlah Influencer Kota Tasikmalaya melakukan kegiatan berbagi kebahagiaan kepada masyarakat yang ada …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *