Infonya Jawa barat
Home / Berita Nasional / Sebagai Langkah Strategis, Kemenaker Launching Jaringan Pengaman Sosial

Sebagai Langkah Strategis, Kemenaker Launching Jaringan Pengaman Sosial

Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com- Kementerian Tenaga Kerja melalui Dirjen Pembinaan, Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan kesempatan kerja melakukan Launching program bantuan jaring pengaman sosial (JPS) covid-19 tahun 2020 yang diselenggarakan di salah satu hotel yang berada di jl yudanegara, Kota Tasikmalaya,sabtu (3/11/2020).

Dalam kesempatan itu,Dirjen Pembinaan, Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Suhartono menyampaikan maksud dan tujuan launcing program bantuan jaring pengaman sosial (JPS) covid-19 tahun 2020, dalam rangka melakukan langkah strategis yaitu Bantuan Program Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja dalam Penanganan Covid – 19 melalui Jaring Pengaman Sosial (JPS) Tahun 2020 bagi pelaku usaha dan tenaga kerja terdampak Covid-19

“serta menjamin keberlangsungan dan efektifitas kegiatan perluasan kesempatan kerja di Direktorat Pengembangan dan perluasan Kesempatan Kerja.Perlu kami sampaikan kegiatan Launcing Bantuan Program Pengembangan Dan Perluasan Kesempatan Kerja Dalam Penanganan Covid – 19 Melalui Jaring Pengaman Sosial (JPS) Tahun 2020 sebagai berikut, Berdasarkan DIPA Satker Ditjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan kesempatan Kerja Tahun 2020 dengan DIPA No. 026.4.01.451139/2020 Tanggal 12 November 2019” ungkapnya dalam sambutan.

Lanjutnya, kegiatan Launcing Program Bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Covid-19 Tahun 2020, Kementerian Ketenagakerjaan RI melalui Direktorat Pengembangan dan perluasan kesempatan kerja juga berperan aktif dalam penciptaan dan perluasan kesempatan kerja.

“Melalui ide-ide yang kreatif dan inovasi, kami yakin akan semakin banyak para penganggur dan korban PHK akibat Covid-19 yang beralih menjadi wirausaha baru, dengan bantuan platform wirausaha online atau startup business walaupun pada masa social Distancing, hasil karya para wirausaha baru diharapkan dapat berkembang pesat dan berhasil menjadi bersaing di pasar bebas. Melalui jiwa wirausaha ini, sehingga dapat berkontribusi dalam pertumbuhan perekonomian Indonesia, namun juga membuka peluang kesempatan kerja bagi orang lain di lingkungan sekitarnya.” jelasnya.

Pada kesempatan ini Kementerian Ketenagakerjaan melalui Direktorat Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja telah memberikan bantuan kepada 1000 Kelompok Masyarakat yang terdampak Covid 19 melalui kegiatan padat karya dan penciptaan wirausaha.

Louncing Bantuan Program Pengembangan dan Perlusan Kesempatan Kerja dalam rangka penanganan dampak covid 19 ini dihadiri oleh 50 peserta secara offline dan 950 peserta secara online, yang terdiri dari Provinsi Banten sebanyak 61 kelompok masyarakat, Provinsi Jawa Barat sebanyak 304 Kelompok masyarakat, Provinsi Jawa Tengah sebanyak 250 kelompok masyarakat, Provinsi Jawa Timur sebanyak 328 kelompok masyarakat, Provinsi Lampung sebanyak 37 kelompok masyarakat, Yogyakarta sebanyak 20 kelompok masyarakat. Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari yang dimulai pada tanggal 3 s/d 4 Oktober 2020.(ib)

About admin

Check Also

Gempar Penemuan Mayat Tak Utuh di Cikatomas, Polisi Lakukan Pendalaman

Kota Tasikmalaya,faktualjabar.com- Warga menemukan kerangka manusia di Blok Cisempur Kampung Pakemitan. Kondisi kerangka manusia ini …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *