Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Garut, Faktualjabar.com Pembukaan KKN PPM STIE Yasa Anggana Garut di Desa Deudeul Kec Taraju Kabupaten Tasikmalaya dengan Tema “pembangunan potensi produk lokal dalam kerangka penguatan paradigma Desa,” Sabtu (13/07/2019)
membangun sesuai dengan sangat UU no 6 tahun 2014 tentang Desa” dengan peserta KKN 321 dengan pembina 15, yang akan di mulai tanggal 12-27 Juli 2019 yang meliputi Kecamatan Salawu, Kecamatan Puspahiang, Kecamatan Taraju dan Kecamatan Sodong. dengan di hadiri 400 orang.
Diantaranya turut menghadiri dalam acara KKN PPM STIE Yasa Anggana Garut yaitu, Danrem 062/TN Kolonel Inf Parwito, Kasi Ter Korem 062/TN Letkol inf Tedi Kusnadi, Dandim 0612/Tasikmalaya, Letkol Inf Nur Ahmad, SE, Danramil 1221/Trj Kapten CHB Agus Arifin, Danramil 1222/Slw Kapten CBA Lulus, Danramil 1223/Sdng Kapten Inf Kardaya, Ketua Dosen Pembimbing, BPK Akbar,S.E.,MM, Sekmat Kec Sodong, BPK Sumarna Chandra,S.Pd., M.Si, Ketua Yayasan Yasa Anggana Garut diwakili oleh Ketua Penjamin Mutu Universitas Yasa Anggana, Deni Rustandi,S.E., MM, Para mahasiswa dan Dosen Pembimbing.
“Pada hari ini kita dapat menghadiri kegiatan Pembukaan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM), dan Akademik tahun 2018/2019 dalam keadaan sehat wal’afiat.” ucap Danrem 062/TN Kolonel Inf Parwoto
Kita semua telah mengetahui bahwa para mahasiswa peserta KKN PPM STIE Yasa Anggana diterjunkan ke masyarakat Program KKN PPM ini sangat penting bagi para mahasiswa guna membangun karakter insani, kompetensi dan meningkatkan semangat kebersamaan
serta nasionalisme dikalangan mahasiswa. sebagai bekal dalam mengarungi kehidupan yang sebenarnya di lingkungan masyarakat.
Oleh karena itu, program KKN PPMSTIE Yasa Anggana ini merupakan sebuah wahana bagi mahasiswa, tidak hanya untuk meningkatkan emosional dan spiritual. Juga menyiapkan kader pemimpin yang berkualitas didukung kondisi kesehatan fisik yang prima serta kecerdasan intelektual.
Berkaitan dengan hal tersebut, saya berharap mahasiswa mampu memahami dan memberikan solusi terhadap berbagai persoalan, serta kesulitan di tengah-tengah masyarakat.
“Saya yakin mahasiswa STIE
Yasa Anggana memiliki ka pasitas yang begitu besar untuk membantu masyarakat, bangsa dan negara. Kedepanya, tujuan dari adanya KKN tak lain tak bukan untuk mencoba membangun kesadaran mahasiswa, agar nantinya peka terhadap lingkungan sosial dengan mencoba menerapkan interdisipliner keilmuan”tambahnha
Dalam artian mahasiswa harus peka sosial terhadap kehidupan bermasyarakat, semisal.
“mahasiswa harus tahu permasalahan seluruh masyarakat Indonesia, baik itu permasalahan Buruh, Tani, Nelayan, dan masyarakat lainnya”Pungkasnya (rizky)
