Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Kabupaten Pangandaran, Faktualjabar.com – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan 23 September 2020 mendatang. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran, telah umumkan syarat dan penyerahan dukungan bagi calon Bupati yang akan maju lewat jalur Independen.
Bila pun ada yang mendaftar, besar kemungkinan harus mampu menghadapi perlawanan Dinasti Pangandaran bersama partai pengusungnya.
Sesuai Keputusan KPU Kabupaten Pangandaran Nomor : 238/HK.03.1.Kpt/3218/KPU-Kab/X/2019 Tentang penetapan jumlah minimal dukungan dan pesebarannya bagi pasangan calon perseorang untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Pangandaran tahun 2020.
Pasangan Calon Perseorangan dapat mendaftarkan diri sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran tahun 2020 apabila memenuhi syarat dukungan minimal 8,5% dari Jumlah Daftar Pemilih Tetap terakhir dengan perhitungan DPT Kabupaten Pangandaran terakhir : 320.118 x 8,5% = 27.210,03 artinya minimal dukungan yang harus diperoleh calon perseorangan apabila mencalonkan yaitu 27.211 dan harus tersebar di 6 Kecamatan di Kabupaten Pangandaran.
Salah satu Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati H. Supratman – Ari Riyan Priatna Siap untuk maju di Pilkada Kabupaten Pangandaran 2020 melalui jalur independent sebanyak 32.000 berkas dukung sudah disiapkan sebagai syarat yang diminta KPU Pangandaran.
Haji Supratman menilai dirinya terpanggil untuk melanjutkan cita – cita pemekaran Kabupaten Pangandaran beserta wakilnya Ari Riyan Priatna yang notabene seorang Pengusaha Muda yang mampu bisa berkolaborasi untuk membangun Pangandaran kearah yang lebih baik lagi.
“Sebelumnya sudah banyak tawaran dari beberapa partai politik namun beliau lebih memilih untuk menggunakan jalur independent yang di nilai sebagai Koalisi Pro Rakyat, oleh karena itu kami berharap bisa membangun bersama dengan Rakyat”jelas H. Supratman tokoh pemekaran Kabupaten Pangandaran. (Hendris)
