Infonya Jawa barat
Home / Berita Nasional / IAIT Tasikmalaya Kerjasama dengan Ombudsman RI

IAIT Tasikmalaya Kerjasama dengan Ombudsman RI

Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com-Institut Agama Islam Tasikmalaya (IAIT) menggelar kuliah umum dan Diskusi dengan topik “Perspektif Pelayanan Publik Pengelola Sumber Daya Alam Migas yang Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan” yang digelar di salah satu hotel yang berada di Jl HZ Mustofa, rabu (6/9/2023).

Rektor IAIT Dr Abdul Haris M.Pd mengatakan Kampus IAIT masih memiliki mahasiswa baru jadi dikenalkan dengan dunia intelektual berupa seminar dan diskusi.

“Alhamdulillah bisa menghadirkan Ombudsman Pa Hery Susanto dan Dirut Pertamina Nicke Widyawati beliau tidak bisa hadir karena berhalangan” Kata Abdul Haris kepada awak media disela-sela kegiatan

Dan juga dengan pengenalan seperti ini bisa mengetahui dunia luar bukan hanya belajar di kampus saja.

“Sebagaimana yang sudah dipaparkan tadi ombudsman memiliki kewenangan berbagai hal seperti pengawasan pelayanan publik, untuk pelayanan publik itu sendiri bukan hanya pertamina saja tapi banyak yang lainnya” jelasnya.

Kemudian, mahasiswa juga ada kepedulian dalam hal pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah.

” Dan mahasiswa bisa peduli kepada diri dan lingkungannya, jadi ketika ada sesuatu yant emergency bisa melaporkan agar pelayanan publik ini bisa berjalan prima” kata Abdul Haris.

Kemudian Rektor IAIT menyampaikan selain kuliah umum dilakukannya MoU dengan Ombudsman yang bertujuan untuk kerjasama dalam berbagai hal termasuk menyalurkan mahasiswa untuk magang di Ombudsman RI.

Sementara itu, Anggota Ombudsman RI Hery Susanto S.Pi M.Si dalam pemaparan Kuliah Umum mengatakan urgensi Revisi UU MIGAS itu terjadi Dinamika perumusan revisi UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi ini pada dasarnya menyoal perlu atau tidaknya perubahan drastis atas peraturan dan kelembagaan migas.

“Faktor cadangan migas yang menipis dan produksi yang menurun membuat upaya untuk menyelesaikan polemik ini terasa semakin penting dan mendesak. Pertanyaan pokok yang kemudian muncul adalah bagaimana negara harus memaknai dan menjalankan peranannya tata kelola industri migas” Kata Hery saat memberikan Kuliah Umum kepada Mahasiswa IAIT.

Selanjutnya, Hery menerangkan berangkat dari azas kemanfaatan dan kemakmuran bersama rakyat Indonesia.

“Ini termasuk ketentuan kerja sama dan eksplorasi bagi pemodal asing serta penguatan peran BUMN dalam pengelolaan industri padat modal dan teknologi ini” pungkasnya.

Sementara itu, wakil rektor 3 Dr. Rifyal luthfi MR., M.Pd. yang membidangi kerja sama IAIT tasikmalaya memberikan apresiasi dan menyambut baik kepada pihak terkait dalam pelaksanaan kegiatan mou.

“Saya sangat menyambut baik, kerjasama dengan ombudsman RI, semoga membawa kampus IAI tasikmalaya semakin maju dan berkembang ke arah yg lebih baik,”tandasnya saat dihubungi faktualjabar.com melalui pesan Whatsapp
(ib)

About admin

Check Also

Gempar Penemuan Mayat Tak Utuh di Cikatomas, Polisi Lakukan Pendalaman

Kota Tasikmalaya,faktualjabar.com- Warga menemukan kerangka manusia di Blok Cisempur Kampung Pakemitan. Kondisi kerangka manusia ini …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *