Home / Berita Jabar / Inspiratif, Pemuda Desa Maruyungsari Sukses Budidaya Ikan Gurame

Inspiratif, Pemuda Desa Maruyungsari Sukses Budidaya Ikan Gurame

Pangandaran, Faktualjabar.com – Kondisi  Pandemi Covid – 19 tidak menjadikan patah semangat terlebih ketika pemulihan ekonomi yang tentunya harus survival.

Waluyo (35) pemuda asal Dusun Anggaraksan Desa Maruyungsari yang sebelumnya menekuni usaha dibidang konveksi sekarang beralih profesi menjadi Pembudidaya Bibit Ikan Girame, yang sekaligus menjabat sebagai Komisaris PT. Tri Daya Mukti.

Adanya pandemi tahun sebelumnya dan sekarang dalam pemulihan ekonomi, tentu harus tetap survival menekuni bidang perikanan.

Hal ini tidak menjadi dirinya larut dalam kondisi akibat pandemi, justru dirinya berpikir bagaimana caranya usaha untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarganya.

Dipilih dan ditekuninya usaha pembibitan ikan gurame sejak Januari 2022 hingga sekarang dan dengan modal 1 juta Rupiah, Waluyo meraup keuntungan dibulan ke lima masa panen mendapatkan keuntungan 5 – 15 juta rupiah.

Dengan menggandeng 27 mitra kerja mulai dari PT, CV dan Perseorangan bahkan lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Purwokerto, Waloyo telah ekspansi pemasaran ke berbagai wilayah di luar Kabupaten Pangandaran.

Ditemui di kediaman rumahnya, Senin (03/10/2022), dengan kesederhanaan dan rendah hati Waluyo menuturkan usaha yang digelutinya sekarang dirasa belum maksimal karena ke depan selain menjual bibit ikan gurame juga pembesaran ikan gurame yang bisa dijual kepasaran dan konsumen langsung, paparnya.

Dibantu oleh 6 orang karyawannya yang masing – masing pegang peran di keuangan, pemasaran (Digital Marketing), produksi, dan  quality kontrol (QC), untuk sekarang cukup membantu dalam usahanya tersebut.

Dipilihnya budidaya pembibitan ikan gurame karena selain lahan yang cukup, pangsa pasar yang mudah dan menjanjikan, dan tentu sebagai kebutuhan dalam ketahanan pangan yang berkelanjutan dengan syarat ditekuni, tidak patah semangat dan pengelolaan yang baik, jelas Waluyo.

Untuk permintaan market saja hingga sekarang membutuhkan sebayak 75.000 bibit setiap bulannya namun belum bisa memenuhi kebutuhan, padahal sudah menggandeng sebanyak 27 mitra kerja, ucapnya.

“Dengan hanya jaminan uang 1 juta dan isi formulir mitrakerja, mendapatkan bibit ikan gurame sebanyak 5.000 ekor, pakan ikan, layanan kunjungan yang terjadwal untuk kontroling dan monitoring bibit ikan gurame, dengan memperhatikan kadar PH air maka bibit ikan gurame agar terhindar dari jamur sehingga terjaga kesehatannya”, terangnya.

Tidak hanya sampai disitu mitra kerjanya juga tidak pusing memikirkan market atau penjualan karena bibit ikan yang sudah layak dijual kita pasarkan kembali, dan keuntugan yang didapat sebesar 20%, pungkasnya. (driez)

About Redaksi Faktualjabar

Check Also

PT Pegadaian Galeri24 Berikan Bantuan Material Untuk Pembangunan Madrasah Al-Huda Cikalang

Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com – di Bulan Ramadhan kali ini kebahagiaan menyelimuti Yayasan Pendidikan Pesantren Al-Huda …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *