Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com – Perkembangan Budaya Pencak Silat di Kota Tasikmalaya kini mulai bangkit kembali, meski ditengah perkembangan Jaman yang serba mengandung teknologi canggih dan juga banyak masuknya budaya luar.
Dikatakan Pembina/Ketua Umum Paguron Pencak Silat Ligar Mustofa, Nanang Kusnadi Ibrahim. Kepada wartawan, Sabtu Malam (11/09/2021) usai Pelantikan Pengurus Baru Paguron Pencak Silat Ligar Mustofa periode 2021-2025
“Alhmdulillah, kalau melihat dari sejarah Kota Tasikmalaya banyak tokoh tokoh seni budaya silat, kami sebagai salah satu cucu ahli waris Pendiri Ligar mustofa ingin Melestarikan seni budaya leluhur kita yang mana sudah mulai terisihkan oleh budaya luar”katanya.
Sedangkan, untuk meningkatkan kecintaan Seni Budaya Pencak Silat, lanjutnya, kini diperkenalkan Seni Ibing Tradisional yang mengacu Kepada IPSI, Seni silat ada unsur budaya, olahraga, beladiri dan belajar menerpa diri Kita banyak manfaatnya.
“Pencak silat kaya akan sipiritual dan makna dari jurus seni bela diri itu sendiri, Ada pesan moral yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari hari. Sesepuh dulu menyebarkan agama Islam dengan pencak silat” Tuturnya
Sementara itu, tambah dia, Paguron yang lahir di Tahunn1930 memiliki beberapa tokoh yang salah satunya adalah eyang ibrahim dan aki Usdi beliau kakak beradik sama sama melestarikan dan memajukan seni budaya silat.
“1930 jaman penjajahan mulai diperkenalkan kepada masyarakat untuk membantu perjuangan kemerdekaan RI dan kental dengan Syariat Islamnya”jelasnya
Kemudian, Paguron Ligar Mustofa dari dulu sudah menyebar dari Priangan Timur sampai seluruh Wilayah di Jawa Barat ada perwakilanya.
“Sebetulnya dari dulu sudah menyebar kemana mana Hanya kalau dulu belum disebarkan dan sebatas pegangan secara individu, Karena dulu ada tokoh sentral setiap bulan maulid suka berkumpul” Bebernya
“Sekarang inisiatif kami cucu dari pendiri berinisiatif merangkul murid muridnya yang masih ada dan kami ajak Diskusi untuk Mengembangkan kembali dengan oriantisi yang berbeda” Tandansya
Ditempat yang sama, Ketua unit/ranting ligar mustofa napak jabar BSP Cilembang kota tasikmalaya, mengatakan, kedepan Paguron yang dipimpinnya akan menjadi sebuah barometar pencak silat, yang katanya dianggap menurun kelestarianya dalam warisan para leluhur.
“Dengan adanya pelantikan ini bisa mencapai ke arah yang lebih baik dan juga program kami bisa masuk ke ekstra kulikuler sekolah khusnya yang ada di kota Tasikmalaya” Pungkasnya (malby)
