Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com – Koalisi Masyarakat Pemantau Anggaran dan Kebijakan atau KOMPAK, mendorong pihak Kejaksaan Negeri Tasikmalaya untuk segera menuntaskan kasus dugaan penyalahgunaan anggaran di Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya tahun anggaran 2022, untuk Bimtek 20 orang ASN di lingkungan dinas tersebut.
Bimtek itu, dilaksanakan pada Tanggal 15, 16, 17 September 2022. Tempat Dinas Pendidikan Jogjakarta, Total anggaran Rp 170.000.000.
Seperti yang disampaikan Heri Ferianto Perwakilan Kompak, kepada wartawan di sela sela pemasangan sepanduk, kamis (22/06/2023)
“Anggaran yang digunakan adalah APBD Perubahan yang disahkan pada tanggal 17 Oktober 2022. Sedangkan Pelaksanaan Bimtek dilaksanakan pada 15 16 17 September 2022,” kata Ketua umum Berantas itu.
Secara aturan, ini sudah maladministrasi karena bertentangan dengan aturan yang ada salah satunya yaitu UU Perbendaharaan Negara.
“Sehingga kami menduga adanya penyelewengan anggaran yang seharusnya untuk Bimtek ASN dalam rangka meningkatkan pengetahuan ASN di Disdik, ini malah dipakai jalan jalan ke Kota Yogyakarta,”tuturnya
“Jelas ini merugikan keuangan negara. Maka dari itu kami mendorong penyelidikan Kejaksaan Negeri Kota Tasikmalaya untuk ditingkatkan statusnya menjadi Penyidikan,” pungkasnya (rian)
