Infonya Jawa barat
Home / Berita Jabar / Rendahnya Tahapan Sosialisasi Program Pemerintah, Menjadi Perhatian Camat Padaherang

Rendahnya Tahapan Sosialisasi Program Pemerintah, Menjadi Perhatian Camat Padaherang

Pangandaran, Faktualjabar.com – Proses pemindahan ide atau gagasan dari masyarakat ke individu untuk proses belajar dan mengenal nilai – nilai sosial yang ada di masyarakat. Gagasan tentang normal dan nilai sosial ini akan membentuk perilaku individu sesuai dengan tuntutan di masyarakat, hal tersebut merupakan bentuk dari sosialisasi.

 

Hal itu bertujuan agar dapat ikut serta berpartisipasi secara aktif sebagai sebagai warga masyarakat.

 

Terkait masih kurangnya sosialisasi terhadap beberapa pekerjaan baik pekerjaan infrastruktur maupun program lainnya yang bersumber dari anggaran negara baik dari Dana Desa maupun berupa bantuan dari dinas lain pun menjadi perhatian Pemerintahan Kecamatan Padaherang hal ini diungkap Edi Kusnadi, S.Pt., S.IP., MM, diruang meja kerjanya, Selasa (24/05/2022).

 

Diungkap Edi, adanya keluhan – keluhan  masyarakat masih banyak kurangnya sosialisasi terkait beberapa program pemerintahan desa dalam menerima bantuan dari Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten dinilai untuk Kecamatan Padaherang dirasa masih sangat rendah, ucapnya.

 

Edi menilai hak – hak masyarakat tentu harus juga terpenuhi karena masyarakat juga mempunyai hak salah satunya kewajiban membayar pajak baik dari Pajak Bumi Bangunan, Pajak Kendaraan Bermotor artinya program apapun yang keuangannya  bersumber dari anggaran negara harus di informasikan ke publik dan disosialisasikan  sebagai hak atas masyarakat, paparnya.

 

“Selaku pembina dari beberapa kepala desa, dirinya berharap sebelum merealisasikan program yang terserap oleh dan diperuntungan masyakarat atau publik harus dan wajib melibatkan tahapan sosialisasi khususnya dengan melibatkan lingkungan masyarakat sekitar, RT, RW dan Kepala Dusun sebagai unsur kewilayah, agar nantinya masyarakat mengetahui kegiatan program apa, dari mana sumber anggaran, dan berapa jumlahnya”, harapnya.

 

Edi menambahkan bahwa sosialisasi beda dengan pemberitahukan, seperti yang di singgung diawal bahwa sosialisasi tentu harus melibatkan semua unsur elemen masyarakat sedangkan pemberitahuan sifatnya one by one, pungkasnya. (driez)

About Redaksi Faktualjabar

Check Also

Viman dan Influencer Kota Tasikmalaya Ajak Anak Yatim Berbagi Ribuan Takjil

Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com- Ngabagi takjil di Jalanan (Ngabatalan) part IV ini yang digagas para influencer …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *