Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Kabupaten Pangandaran, Faktualjabar.com – Jalan Nasional Pangandaran KM 10 yang menghubungkan wilayah jalan Kabupaten Pangandaran – Kabupaten Ciamis sudah lama tidak ada perhatian dari dinas terkait.
Sejak tahun 2018 lalu terkesan terabaikan. Lokasi yang parah terletak di wilayah Desa Karangmulya Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran.
Mengingat musim penghujan sudah mulai dan menjelang tahun baru biasanya ramai pengunjung wisata ke pantai pangandaran, para pengguna jalan menghawatirkan kondisi jalan. Tidak hanya di wilayah tersebut, dimulai dari pintu gerbang masuk Kabupaten Pangandaran (Sambong) sampai ke Sopla.
Dengan kondisi pergeseran tanah, jalan nasional pangandaran KM 10 ini, banyak dikeluhkan pengguna jalan. Mengingat Kabupaten Pangandaran akan menjadi tuan rumah dalam acara Pan Asia Hash Wisata Dunia di tahun 2021 harusnya penataan pembenahan perbaikan akses jalan, sehingga pengguna jalan bisa nyaman dalam berkendara. Ini perlu perhatian khusus dari pihak terkait dari dinas PUPR dan dari Pemerintahan Kabupaten.
Menurut masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Desa Karangmulya Afudin, selain keretakan jalan, pondasi di samping jalan yang rusak ini Penahan Tanah sudah tidak layak untuk penahan pondasi jalan, sehingga menyebabkan pergeseran tanah yang mengakibatkan retaknya dari jalan raya.
“Disana sering terjadi kecelakan dan kurangnya penerangan lampu yang cukup ditambah lokasi mengarah ke tikungan tajam. Agar tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan pihaknya akan berupaya menyampaikan ke dinas terkait, melalui Pemdes Karangmulya” Ucapnya.
Apabila perlu kami AMD Desa Karangmulya melakukan audiens ke dinas terkait (PUPR) untuk menindaklanjuti keluhan para warga masyarakat dan para pengguna jalan. Sehingga pintu gerbang dari Kabupaten Pangandaran ada tata ruang kabupaten yang lebih baik, Pungkasnya. (Hendris)
