Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com-Pengajian rutin ahad pagi yang dilaksanakan di Masjid Muhammadiyah Al-Manar agak lain dari biasanya. Penceramah pengajian diisi oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Tasikmalaya, Drs. H. Syarif Hidayat, M.Si, ahad, (12/12/2021)
Adapun isi ceramahnya berkaitan dengan makna syukur, sekaligus sebagai tasyakkur binnikmah PDM Kota Tasikmalaya meraih apresiasi sebagai PDM Unggulan se-Jawa Barat. Setelah acara pengajian difoto bersama seluruh unsur PDM dan PCM yang hadir serta makan soto bersama.
“Bahwa syukur itu bermakna engkau menggunakan segala anugerah yang diberikan Allah di jalan Allah. Engkau berbuat sesuatu sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh Yang Pemberi Anugerah. Memiliki pendengaran digunakan untuk mendengar yang baik, mempunyai penglihatan digunakan untuk hal yang positif, memiliki piranti akal, fisik, dan psikis, digunakan untuk mendekatkan diri pada Allah dan menjalankan perintah Allah” Kata H Syarif mantan Walikota Tasikmalaya ini.
Lanjutnya, Syukur itu salah satu makna dari takwa, yaitu taat tidak maksiat, bersyukur tidak kufur, ingat pada Allah tidak melupakan-Nya.Dengan mengutip beberapa ayat Al-Quran yang terdapat pada Surah Al-Baqarah, Ali Imran, Ibrahim, An-Nahl, dan Thaha, beliau mengatakan bahwa Allah telah berikan semuanya pada manusia.
” Betapa banyak nikmat yang telah diberikan Allah pada manusia. Jika mencoba untuk menghitungnya niscaya manusia tidak akan mampu menghitungnya. Oleh karena itu bersyukurlah pada Allah, tidak mengkufurinya. Jika kita bersyukur niscaya Allah akan menambah nikmat, jika kita kufur sesungguhnya adzab Allah sangat berat” jelasnya.
Beliau mengisahkan tentang seorang ilmuwan di Eropa yang pernah mengalami sakit yang mengharuskan memakai tabung oksigen selama dua pekan. H Syarif menerangkan, ternyata setelah sembuh, ia harus membayar sekian ribu euro hanya untuk oksigen saja. Ketika membayar, ilmuwan tersebut menangis. Ia menangis bukan karena mahalnya harga oksigen, tapi merenungi bahwa selama dua pekan dia harus membayar sekian euro hanya untuk oksigen, padahal selama bertahun-tahun ia menghirup secara gratis oksigen pemberian Tuhan. Maka sudah sepatutnyalah manusia selalu bersyukur padanya.
“Pada kesempatan ini juga kami atas nama PDM Kota Tasikmalaya mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan kekompakan semua sehingga PDM Kota Tasikmalaya meraih apresiasi dari PWM sebagai PDM Unggulan se-Jawa Barat bersama Kabupaten Bogor dan Cirebon. Pencapaian ini bukan hasil kerja keras Syarif, tetapi kerja keras semua unsur yang ada di PDM, PCM, Ortom, AUM, dan warga serta simpatisan Muhammadiyah” Terang Syarif.
Setelah acara pengajian ditutup, dilanjutkan dengan foto bersama dan makan soto bersama.(ib)
