Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Kota Tasikmalaya, faktualjabar.com – Pondok Pesantren Modern At -Taufiq Al-Islamy Tasikmalaya merupakan salah satu pondok pesantren yang ada di Kota Tasikmalaya, dengan konsep belajar mengajar di ponpes ini menggunakan kurikulum Umum di tambah dengan ilmu agama.
Ada juga kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler sekolah untuk santri seperti karate, basket, futsal, grup belajar dan lainnya.sebagai materi tambahan. Beralamat Jl. Batara No.70, Kahuripan, Kec. Tawang, Kota. Tasikmalaya, Jawa Barat 46115, Indonesia.
H Yadi Mulyadi, SH. Sekaligus sebagai ketua DPD PKS Kota Tasikmalaya, menuturkan bahwa kegiatan hari ini sebagai program infak dari pondok pesantren Modern At-Taufiq Al-Islamy.
yang mana momentum di bulan suci Ramadhan dalam melaksanakan ibadah puasa ini pondok pesantren tersebut ingin berbagi kepada warga Kp Benda Kelurahan Cikalang Kecamatan Tawang untuk memberikan paket sembako sebanyak -+ 110 paket.
“sebagai wujud bahwa pondok Pesantren Modern At Taufiq sangat peduli terhadap warga khususnya Kelurahan Cikalang Kecamatan Tawang,” kata H Yadi Mulyadi.
Pembagian paket sembako yang isinya berupa beras dan mie instan tersebut dibagikan di tempat kediaman Dra. Lilis Ruhaelis pada hari Rabu pukul 16.40 wib s.d. selesai. (19/04/2023).
“Kepada warga khususnya kaum dhuafa, dan warga yang tidak mampu.
Saya senang bahwa telah melakukan silaturahmi dengan warga, untuk bisa bertatap muka, dan menyampaikan pesan kepada warga saatnya kita sesama umat muslim harus saling berbagi, menolong dan membantu”ucap H. Yadi Mulyadi.
Pondok Pesantren At – Taufiq Al – Islamy Tasikmalaya tidak hanya pembagian sembako saja yang kami lakukan namun diluar itu juga program lainnya adalah di bulan suci Ramadhan ini dilakukan pendalaman kajian al-quran, dan keagamaan
“Serta santunan kepada anak yatim piatu, sering dilakukan oleh pihak Lembaga kami, kedepan insyallah kalau kita sudah terjalin komunikasi warga dengan Lembaga kami akan memudahkan untuk mengakomodir atau menyerap aspirasi maka kami akan tindak lanjuti,”pungkas H. Yadi Mulyadi. (**)
