Faktualjabar Infonya Situs Berita Jabar
Related Articles
Kota Tasikmalaya,faktualjabar.com- Melalui proses yang panjang pendefinitifan PLT Walikota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf menjadi Walikota Tasikmalaya, kini menempuh babak baru.
Hari ini DPRD Kota Tasikmalaya menggelar Rapat Paripurna, usulan pengangkatan dan pengesahan Wakil Walikota Tasikmalaya menjadi Walikota sisa masa jabatan 2017-2022 yang selanjutnya akan diusulkan Kepada kemendagri melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk Dilantik langsung oleh Gubernur.
Dalam kesempatan itu, H. M. Yusuf mengatakan ini memang mekanisme aturannya mohon dipahami kalau Kepala Daerah tersangkut permasalahan hukum, secara otomatis berdasarkan undang-undang wakil kepala daerah menjadi pelaksana tugas dan ini sudah kita lakukan sejak Oktober 2020.
“Setelah mendapatkan ingkrah dari Pengadilan akhirnya dikeluarkan keputusan menteri dalam negri untuk Memberihentikan Walikota definitif dan menunjuk saya sebagai wakil sebagia PLT dengan kewenangan Walikota” ungkapnya kepada awak media seusai rapat paripurna,selasa (10/8/2021).
Melalui Badan Musyawarah, Yusuf menjelaskan paripurna hari ini adalah mengusulkan pemberhentian dirinya sebagai wakil dan meminta mengangkat saya sebagai Walikota definitif dan ini usulan DPRD yang akan disampaikan ke kemendagri melalui Gubernur Jawa Barat.
“Kemendagri nanti akan memberikan kewenangan kepada Gubernur untuk melantik saya menjadi Walikota, Soal cepat dan lambatnya itu kewenangan kemendagri, nanti gubernur melantik saja” usulnya.
Dirinya pun akan melanjutkan janji politik Budi-Yusuf karena sudah dituangkan kepada RPJMD yang belum selesai hingga 2022 nanti.
“secara otomatis karena pa wali sudah diberhentikan, saya akan tetap melanjutkan janji politik kami, kita punya RPJMD yang belum selasai dan akan selesai di tahun 2022 kami tidak akan meninggalkan beliau karena itu janji politik kami yang harus dipertanggungjawabkan kepada DPRD dan masyarakat”tuturnya
Diakui Yusuf selama menjadi PLT Walikota Tasikmalaya ada kebijakan strategis dan aturan Walikota yang harus meminta izin dulu dari kemendagri sehingga program Pemerintah sedikit terhambat.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya Agus Wahyudin mengharapkan setelah paripurna ini yang akan disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat, surat keputusan pelantikan akan secepatnya diterima.
“Pertama tentu walaupun agak mendahului saya ucapkan selamat kepada H Muhammad Yusuf untuk menjadi Walikota Tasikmalaya, harapan kita SK pengangkatan bisa dipercepat, karena keinginan masyarakat begitu kuat” Kata politisi PPP ini.
Lanjutnya, Ekspektasi masyarakat jangan disia-siakan oleh pa Walikota, ada persoalan yang agak berat kaitan dengan perkembangan covid 19, yang berimplikasi kepada persoalan dasar masyarakat dan ini harus segera direspon.
“Pengawalannya jemput bola tentu dengan kesibukan kementerian harus diingatkan dengan bahasa administrasi kita siap support karena ekspektasi masyarakat begitu tinggi” pungkas Kang AW.(ib)
